Thursday, 12 December 2024

Gunakan 5 perkara sebelum datang 5 perkara

 Oleh AL-FAQIR


Hadis "Ingatlah lima perkara sebelum lima perkara" adalah salah satu hadis yang mengingatkan umat Islam untuk memanfaatkan waktu dan kesempatan dengan baik. Hadis ini diriwayatkan oleh Imam al-Hakim dalam al-Mustadrak dan juga oleh Imam al-Baihaqi dalam Shu’ab al-Iman, meskipun statusnya diperselisihkan oleh sebagian ulama mengenai keabsahannya. Meskipun demikian, pesan yang terkandung dalam hadis ini tetap relevan dan sering diajarkan sebagai nasihat untuk memperbaiki kualitas hidup.

Berikut ini adalah bunyi hadis tersebut:

"Ingatlah lima perkara sebelum lima perkara:

  1. Waktu mudamu sebelum datang masa tuamu.
  2. Kesehatanmu sebelum datang penyakitmu.
  3. Kekayaanmu sebelum datang kemiskinanmu.
  4. Waktu lapangmu sebelum datang kesibukanmu.
  5. Hidupmu sebelum datang kematianmu."

Penjelasan Masing-Masing Perkara:

  1. Waktu muda sebelum datang masa tua:

    • Waktu muda adalah masa yang penuh energi dan potensi untuk beramal, belajar, dan berbuat baik. Banyak orang yang ketika muda tidak memanfaatkannya dengan baik, dan baru merasa penyesalan ketika sudah menua. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk mengoptimalkan masa muda dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat, terutama dalam beribadah, menuntut ilmu, dan memperbaiki diri.
  2. Kesehatanmu sebelum datang penyakitmu:

    • Kesehatan adalah nikmat besar yang sering kali baru disyukuri ketika sudah hilang. Ketika sehat, kita bisa melakukan berbagai aktivitas, baik itu bekerja, beribadah, maupun membantu orang lain. Hadis ini mengingatkan kita untuk menjaga kesehatan dan tidak menyia-nyiakan waktu ketika kita sehat.
  3. Kekayaanmu sebelum datang kemiskinanmu:

    • Kekayaan bisa datang dan pergi. Hadis ini mengingatkan kita untuk menggunakan harta yang kita miliki dengan bijak, berinfak di jalan Allah, dan tidak memboroskan atau menyalahgunakan kekayaan. Kita tidak tahu sampai kapan kita akan diberi kekayaan, sehingga disarankan untuk selalu beramal dengan harta kita selama kita masih mampu.
  4. Waktu lapangmu sebelum datang kesibukanmu:

    • Ketika kita memiliki waktu luang, kita sering kali tidak memanfaatkannya dengan baik. Padahal, waktu luang adalah kesempatan untuk beristirahat, merenung, dan melakukan hal-hal yang bermanfaat, baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain. Ketika kita sibuk dengan pekerjaan atau urusan lainnya, mungkin kita akan kesulitan menemukan waktu untuk melakukan hal-hal tersebut.
  5. Hidupmu sebelum datang kematianmu:

    • Hidup adalah waktu yang sangat berharga. Kematian adalah hal yang pasti datang, tetapi kita tidak tahu kapan. Oleh karena itu, hadis ini mengingatkan kita untuk memanfaatkan hidup dengan melakukan kebaikan dan amal shalih, serta mempersiapkan diri untuk menghadapi kehidupan setelah mati.

Kesimpulan:

Hadis ini mengajarkan kita untuk bijak dalam memanfaatkan waktu yang diberikan Allah, dengan selalu mengingat bahwa setiap fase kehidupan memiliki tantangan dan perubahan yang tidak bisa dihindari. Manfaatkan kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya, sebelum semuanya berubah.

No comments:

Post a Comment